Sabtu, 24 Maret 2012

bertanam cabai

halo semuanya, saya disini :
dusun   Mbeluk
desa    Jombok
kec     Kesamben
kab    Jombang
ingin berbagi pengalaman atas apa yang saya kerjakan di ladang kecil saya
sebagai petani cabai KERITING musiman, sering orang merasah ogah untuk bertanam cabai keriting ini dimana dari segi perawatan dan juga pemasarannya sangat meragukan. Bisa di bilang tanaman ini butuh perawatan Ekstra dari Petani. Gulma sering muncul di antara tanaman cabai ini. sedikit saja kesalahan  penanganan bisa berakibat fatal bagi kelangsungan podusi cabai itu sendiri.
perawatan yang ekstra ini embuat kita para petani cabai mengharapkan berkah dari TUHAN YME, bagai mana tidak ,saat kita mengharap nilai tanaman kita lebih, tiba-tiba nilai jual anjlok sangat derastis.... :-(
sedang perawatan tidak cuma menghabiskan dana yang cukup besar tapi juga waktu yang tidak sedikit.
pada awal tahun 2007 dimana awal dibangunnya gorong-gorong sungai SIPON tempat lajur air dari sungai WATUDAKON ke arah utara lewati bawah  sungai BERANTAS berdampak besar pada geologis daerah JOMBANG, saat musim hujan gorong-gorong tidak mampu lagi mengalirkan debit air yang sangat deras , akibatnya banjir melanda, TANAMAN CABAI pun LUDES.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar